Jakarta -
Jenderal TNI (Purn) AM Hendropriyono bertemu dengan Dirjen Bea-Cukai Djaka Budhi Utama dan Wamen Lingkungan Hidup Diaz Hendropriyono. Pertemuan itu membahas permasalahan terberat Bea-Cukai dari masa ke masa.
Pertemuan itu digelar Selasa (5/8) pukul 19.00 WIB. Dalam pertemuan itu, Hendropriyono berbagi pengalaman ketika menjabat Sesdalopbang RI pada 1995-1998.
"Kemarin malam jam 19.00 WIB, pertemuan sambil makan malam dengan Dirjen Bea-Cukai Letjen Djaka Budhi Utama dan Wamen Lingkungan Hidup Diaz Hendropriyono. Kami hanya berbagi pengalaman ketika saya menjabat sebagai Sesdalopbang RI (1995-1998)," ujar Hendropriyono kepada wartawan, Rabu (6/8/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hendropriyono mengatakan Bea-Cukai sering kali harus menghadapi masalah berat, terutama terkait penyelundupan narkoba. Tak hanya itu, kata Hendropriyono, Bea-Cukai juga diterpa krisis kepercayaan publik.
"Masalah terberat Bea-Cukai dari masa ke masa adalah kombinasi antara penyelundupan (yang di masa sekarang mungkin adalah narkoba), krisis kepercayaan publik, dan dilema antara pelaksanaan fungsi pelayanan dengan fungsi pengawasan," ujarnya.
Hendropriyono mengatakan ada yang menarik dalam pertemuan itu. Di mana, katanya, Djaka melontarkan perlunya reformasi menyeluruh dari teknologi dan sumber daya manusia (SDM), hingga integritas dan komunikasi publik.
"Yang menarik di antara pemikiran cerdas Letjen Djaka adalah perlunya reformasi menyeluruh dari teknologi dan SDM, hingga integritas dan komunikasi publik," ujarnya.
Hendropriyono mengucapkan selamat bertugas ke Djaka. Dia berharap Bea-Cukai di bawah kepemimpinan Djaka bisa cemerlang.
"Selamat bertugas, Ananda, semoga Bea-Cukai semakin cemerlang di bawah kepemimpinanmu," ujarnya.
Saksikan Live DetikSore:
Tonton juga video "Hendropriyono Bicara Kasus ASN Tewas, Duga Ada Pembunuh Bayaran" di sini:
(whn/dhn)