DPC PDIP Dukung Pemkot Yogya Normalisasi 3 Sungai: Winongo, Code, Gadjah Wong

2 days ago 2
Rapat tiga pilar DPC PDI Perjuangan Kota Yogyakarta yang diikuti jajaran DPC, Fraksi, PAC, Ranting, serta Batalyon Satgas Andika Wiratama. Foto: Dok. Istimewa

DPC PDI Perjuangan Kota Yogyakarta menyatakan dukungan penuh terhadap langkah Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan program normalisasi tiga sungai utama: Winongo, Code, dan Gadjah Wong. Program ini dinilai penting untuk menjaga kebersihan lingkungan sekaligus membuka potensi wisata baru yang dapat menggerakkan perekonomian warga.

“Maturnuwun, normalisasi berjalan di tiga sungai Winongo, Code, dan Gadjah Wong. Semoga sungai lebih bersih, asri, nyaman untuk kita semua, dan kelak bisa menarik wisatawan kembali ke Yogyakarta,” kata Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Yogyakarta, Eko Suwanto, Sabtu (14/9/2025).

Pernyataan itu disampaikan dalam rapat tiga pilar DPC PDI Perjuangan Kota Yogyakarta yang diikuti jajaran DPC, Fraksi, PAC, Ranting, serta Batalyon Satgas Andika Wiratama. Acara tersebut juga dihadiri Wali Kota Yogyakarta Hasto Wardoyo, Ketua DPRD Kota Yogyakarta Wisnu Sabdono Putro, Ketua DPD PDI Perjuangan DIY Nuryadi, serta Ketua Komisi D DPRD DIY RB Dwi Wahyu Budiyantoro.

Selain normalisasi sungai, Eko mengapresiasi sejumlah program pro-rakyat Pemkot Yogyakarta, di antaranya bedah rumah tanpa APBD yang dilakukan tiga kali seminggu, serta program satu tenaga kesehatan untuk satu kelurahan yang sudah direalisasikan dalam anggaran perubahan.

Ia juga memuji kebijakan Pemkot yang tidak menaikkan tarif pajak daerah meski ada pemangkasan anggaran dari pemerintah pusat. Bahkan, warga mendapat keringanan berupa pembebasan denda Pajak Kendaraan Bermotor (PKB). Menurut Eko, langkah ini memberi ruang bagi masyarakat untuk lebih mudah menunaikan kewajiban pajaknya.

“Sebagai partai pemenang di Yogyakarta, PDI Perjuangan bersama tiga pilar – eksekutif, legislatif, dan partai – akan terus bekerja bersama wujudkan kesejahteraan masyarakat. Kami mengapresiasi Wali Kota Hasto Wardoyo yang tetap menjaga semangat pro-rakyat meski menghadapi keterbatasan anggaran,” tegas Eko.

Read Entire Article