
Contoh isi Rapor Pendidikan dapat dijadikan sebagai panduan untuk menuliskan pencapaian siswa. Keberadaan platform Rapor Pendidikan menawarkan berbagai keuntungan, baik untuk pengajar maupun bagi keseluruhan sistem pendidikan di Indonesia.
Menurut situs resmi kemdikbudristek.go.id, Rapor Pendidikan adalah platform digital yang menyajikan laporan mengenai hasil evaluasi dalam sektor pendidikan. Platform ini merupakan inovasi dan peningkatan dari rapor mutu yang ada sebelumnya.
Contoh Isi Rapor Pendidikan untuk Referensi Guru

Berikut adalah contoh isi Rapor Pendidikan siswa kelas 6 SD.
Dalam contoh di atas, terdapat beberala informasi tentangcapaian kompetensi siswa dalam berbagai mata pelajaran, nilai akhir, keterangan serta catatan tentang perkembangan siswa. Selain itu juga terdapat tanda tangan guru dan kepala sekolah sebagai bentuk persetujuan terhadap isi rapor.
Rapor pendidikan tersebut memberikan informasi yang komprehensif tentang capaian serta perkembangan siswa dalam proses pembelajaran.
Langkah Menggunakan Rapor Pendidikan

Berdasarkan laman pusatinformasi.raporpendidikan.dikdasmen.go.id, Rapor Pendidikan memiliki tujuan untuk mempermudah institusi pendidikan dalam menyusun Rancangan Berdasar Data (PBD) agar lebih tepat sasaran.
Berikut adalah langkah-langkah sederhana untuk menggunakan Rapor Pendidikan:
Pastikan akun Belajar.id telah diaktifkan serta memperoleh akses ke Rapor Pendidikan.
Setelah memastikan bahwa akun Belajar.id aktif dan bisa mengakses Rapor Pendidikan, maka akan dapat melihat pencapaian dan menjelajah dengan lebih mudah.
Secara berkala, periksa data diri di Dapodik.
Langkah ini penting supaya saat membuka Rapor Pendidikan, data yang tampil sesuai dengan informasi dari satuan pendidikan yang dikelola. Selain itu, boleh juga memeriksa email secara rutin karena sekarang teknik pemutakhiran data Auto sync antara informasi di Dapodik dan Belajar.id sudah tersedia.
Lakukan Eksplorasi di dalam Dashboard.
Dengan menjelajahi mulai dari melihat pencapaian, angka delta, penyebab masalah hingga inspirasi perbaikan, maka akan lebih mudah mengidentifikasi detail indikator mana yang perlu ditingkatkan. Contohnya, indikator dengan pencapaian yang rendah, atau angka delta yang menunjukkan penurunan dibanding tahun sebelumnya, serta ide perbaikan yang bisa diimplementasikan.
Unduh Rapor Pendidikan untuk Membuat Perencanaan Berdasarkan Data (PBD).
Setelah mengidentifikasi indikator yang memerlukan perbaikan, proses pembuatan PBD akan menjadi jauh lebih mudah dan efisien.
Baca juga: Apa Itu Sekolah Unggulan Garuda? Ini Penjelasannya
Demikianlah contoh isi Rapor Pendidikan dan langkah menggunakannya. Semoga dapat membantu para guru. (Adm)