
Timwas Haji DPR melihat langsung persiapan puncak ibadah haji yang akan berlangsung di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna). Mereka menyoroti layanan terhadap jemaah oleh syarikah selaku mitra resmi yang bertugas memberikan layanan kepada jemaah haji.
Ketua Timwas Haji DPR Cucun Ahmad Syamsurijal, mengatakan multisyarikah menunjukkan perbaikan pelayanan haji dari pelaksanaan tahun sebelumnya yang bertaraf standar.
"Baru kita menemukan manfaat multisyarikah itu tadi di Arafah dan Mina dari tahun-tahun sebelumnya kita hanya standar. Tidak ada persaingan kompetisi dalam hal pelayanan, ternyata tadi sudah ditunjukkan lewat multisyarikah. Satu, sisi positif ini ya," kata Cucun di kawasan Arafah, Minggu (1/6).
"Selama ini kita dengar multisyarikah ini carut marutnya penataan jemaah tapi tadi ketika kita melihat ada peningkatan pelayanan yang ditunjukkan oleh para pengusaha atau syarikah-syarikah yang menjadi provider pelayan tamu-tamu Allah dari negara kita," sambungnya.
Cucun kemudian mencontohkan salah satu peningkatan layanan seperti toilet, AC hingga adanya lounge untuk para jemaah haji. Menurutnya, fasilitas tersebut akan semakin membuat jemaah nyaman, terlebih saat ini kondisi cuaca yang ekstream.
"Bahkan tadi saya tidak sebut nama perusahaannya ada satu blok yang dikelola perusahaan ini dia sudah menunjukkan satu kualitas toilet, kemudian juga kualitas pendinginannya atau dia siapkan lounge-lounge gitu ya. Menjelang jemaah haji mau menuju jamarot, mau melontar atau pulang dari jamarot capek bisa nongkrong-nongkrong mereka, selama 3 malam di Mina ini," ujarnya.

Wakil Ketua DPR Adies Kadir juga memuji para syarikah. Menurutnya, multisyarikah ini menciptakan persaingan untuk menunjukkan pelayanan terbaik.
"Kalau secara umum kita lihat memang antara yang dahulu satu syarikah dan sekarang satu syarikah, kemajuannya sebenarnya lebih banyak dan lebih baik, apabila 8 syarikah ini mereka bersaing memberikan fasilitas untuk para jemaah haji apakah itu layanan tempat tidur, layanan AC, kenyamanan ruangan kemudian ada juga yang bikin lounge agar pada saat beristirahat para jemaah aman. Dan juga makanannya juga dibuatkan yang berkualitas saling bersaing antara syarikah tersebut," jelasnya.
Meski begitu, Adies menyampaikan sejumlah catatan selama kunjungannya. Ia meminta agar suhu AC lebih dingin sehingga membuat jemaah tidak kepanasan di tengah cuaca panas ekstrem Arab Saudi saat ini.
"Tapi memang ada sedikit masalah yang harus dituntaskan pada saat puncak haji baik itu di padang Arafah maupun Mina yang kami temui terutama pada Arafah pada saat tadi kami cek ada beberapa AC yang belum maksimal, karena di sana padang itu panasnya minta ampun itu, bersama kita lihat di sana, itu panas sekali, jadi AC nya harusnya ditambah," pungkasnya.