Jakarta Water Sport 2025 Jadi Wadah Edukasi & Cetak Atlet Olahraga Air

Jakarta -

Jakarta Water Sport 2025 resmi digelar di Pantai Lagoon, Ancol, Jakarta Utara. Diresmikan langsung oleh Ketua Umum PODSI (Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia) DKI Jakarta, Wibowo Suseno Wirjawan atau akrab disapa Maman Wirjawan, event ini membawa misi penting tak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga menjadi wadah edukasi dan pencarian atlet muda berbakat di cabang olahraga air.

Sebagai informasi, kegiatan ini menampilkan berbagai cabang olahraga air seperti Jetski, Kayak, Stand up Paddle (SUP), dan Dragon Boat. Sekretaris Umum PODSI (Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia) DKI Jakarta, Qurrotul Ayun menjelaskan event ini menjadi sarana strategis untuk memperkenalkan cabang olahraga dayung kepada masyarakat luas, terutama generasi muda.

"Jakarta Water Sport ini jadi ajang edukasi untuk masyarakat umum, bahwa di Jakarta ini ada olahraga air. Selama ini orang nggak ngerti nih, olahraga dayungnya ada di mana sih? Ada nggak sih di Jakarta? Jadi dengan adanya kegiatan ini, kita coba maksimalkan edukasi dengan menampilkan berbagai macam cabang olahraga," ucap Ayun pada keterangan di Pantai Lagoon Ancol, Sabtu (2/8/2025).

"Kemudian kita juga ada edukasi di booth-booth itu yang kita coba jelaskan nanti kepada masyarakat yang ingin bertanya, kita coba kasih kegiatan ada mendadak dayung, yuk, dayung yuk, gitu. Artinya siapa saja pengunjung mau nyobain dayung, silahkan gitu. Jadi, ajang ini bagus banget," imbuhnya.

Dia mengatakan selain menjadi hiburan edukatif, Jakarta Water Sport 2025 juga punya peran penting sebagai ajang seleksi dan uji coba atlet, khususnya menjelang Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) yang akan digelar November mendatang.

"Kita akan ada POPNAS di bulan November. POPNAS, Pekan Olahraga Pelajar Nasional. Kebetulan kita juga tuan rumah, jadi ini bagus banget dijadikan ajang try-on untuk anak-anak menguji mental, memacu motivasi, meningkatkan fighting spirit ya. Jadi paling tidak aura bertandingnya keluar gitu, setelah latihan kita yang sudah lumayan panjang, hampir 6 bulan," ujarnya.

Diketahui, sekitar 300 peserta dan atlet muda ikut dalam event ini, termasuk komunitas club dan pelajar. Cabang dayung menjadi sorotan utama karena kebutuhan atletnya cukup besar, namun masih minim peminat, terutama dari kalangan anak muda Jakarta.

Ayun berharap event ini bisa tumbuh menjadi event tahunan berskala internasional seperti Jakarta International Dragon Boat yang sudah lebih dahulu berjalan. Bahkan, ia membayangkan setiap wilayah di Jakarta memiliki kalender event dayung masing-masing, yang nantinya disatukan dalam Jakarta Water Sport tahunan.

"Harapannya pesertanya bisa lebih banyak, lebih banyak lagi dikasih kesempatan. Karena ini kan kita bersinergi dengan Dinas Pariwisata ya. Mudah-mudahan ke depan Dinas Pariwisata, Dinas Olahraga juga sangat support sama kita. Ke depan bisa pesertanya lebih internasional lagi. Bisa lebih besar lagi. Sehingga kita bisa memilah lagi kegiatan-kegiatan ini kita akan memilah seperti itu," tambahnya.

Sementara itu, dari sisi peserta semangat membara terlihat dari perwakilan tim LAWAN ARUS asal Tangerang. Aldi Afriani menyambut positif keikutsertaannya dan telah mempersiapkan dengan matang.

"Rasanya itu seperti hati ya, senang juga ya bisa mengikuti acara dari Jakarta Water Sports ya. Kita juga diundang juga sama ketua coach-nya PODSI, Bu Ayun juga, ya kan. Sangat senang lah ya, sangat senang buat bermain di Jakarta. Dan kami persiapan sejak 2 bulan yang lalu kita udah mulai latihan ya, udah mulai berlatih seperti, lari, pull up, sama olahraga-olahraga kecil lah, ringan gitu," ucap Aldi bersama Tim Lawan Arus.

Jakarta Water Sport 2025 juga menyediakan berbagai booth edukatif dan sesi free trial Eh Dayung Nyoookk! untuk masyarakat yang ingin mencoba langsung olahraga air. Antusiasme warga pun cukup tinggi, salah satunya adalah Lia.

Ia mengaku datang setelah melihat informasi dari Instagram dan langsung tertarik karena bisa mencoba secara gratis.

"Belum pernah nyoba sebelumnya, ternyata susah banget jaga keseimbangannya. Tapi seru banget dan harapannya sih kegiatan kayak gini terus ada setiap tahun," kata Lia.

Dukungan terhadap penyelenggaraan Jakarta Water Sport 2025 juga datang dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Andhika Permata, menekankan pentingnya event ini bukan hanya dari sisi olahraga, tetapi juga sebagai bagian dari upaya memajukan kawasan pesisir ibu kota.

"Jakarta Water Sport 2025 bukan sekadar ajang olahraga, tapi juga momentum untuk membangkitkan semangat maritim di tengah masyarakat. Kami ingin menjadikan kawasan pesisir Jakarta sebagai ruang publik yang hidup, tempat berkumpulnya kreativitas, olahraga, dan budaya. Melalui kegiatan ini, kami berharap generasi muda makin mencintai olahraga air dan menjadikan Jakarta sebagai destinasi unggulan wisata bahari Indonesia," ujar Andhika

Andhika juga menambahkan Jakarta sebagai kota maritim memiliki potensi besar dalam mengembangkan olahraga air dan memperkuat wajah pariwisata bahari nasional.

"Melalui Jakarta Water Sport 2025, kami ingin menumbuhkan kecintaan generasi muda terhadap olahraga air sekaligus menghidupkan kembali kawasan pesisir sebagai ruang publik yang aktif, atraktif, dan inklusif," pungkas Andhika.

(akd/akd)