Habiburokhman: Jangan Underestimate Prabowo Seolah Gampang Dikerjain Menteri

2 months ago 11
Ketua Komisi III DPR Habiburokhman dalam Acara Dari Demokrasi Politik Menuju Transformasi Demokrasi Ekonomi, di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan, Rabu (21/5/2025). Foto: Alya Zahra/kumparan

Ketua Komisi III DPR dari Fraksi Gerindra, Habiburokhman, menegaskan, Presiden Prabowo Subianto tahu betul karakter para menterinya. Dia juga menepis anggapan Prabowo mudah dibohongi menterinya.

“Tapi, jangan juga kita underestimate dengan Pak Prabowo. Jangan, ya. Soalnya Pak Prabowo, gampang saja dikibulin para menteri, ya. Akan gampang saja dikerjain para menteri, ya. Nggak, Bos. Susah banget, Pak,” kata Habiburokhman dalam acara ‘Dari Demokrasi Politik Menuju Transformasi Demokrasi Ekonomi’ di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan, Rabu (21/5).

“Itu menteri-menteri mau rapat dengan Pak Prabowo saja gemeteran. Kalau ada kesalahan, gitu. Saya tahu banget, ya,” tambah dia.

Acara Dari Demokrasi Politik Menuju Transformasi Demokrasi Ekonomi, di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan, Rabu (21/5/2025). Foto: Alya Zahra/kumparan

Habiburokhman mengatakan, Prabowo seperti memiliki indra keenam. Dia dapat mengetahui mana saja menteri yang suka berulah.

“Dia ada kayak indra ke-6, gitu loh, Pak Prabowo ini. Ada yang tukang ulah, dia tahu, gitu loh. Memang, tentu Pak Prabowo ini punya strategi dalam me-manage sumber daya manusia di sekitar beliau,” katanya.

Pada kesempatan yang sama, Pakar Hukum Tata Negara Feri Amsari berbicara tentang akselerasi ekonomi. Menurutnya bagaimana mau mewujudkan akselerasi apabila menteri di bidang ekonomi masih diisi oleh orang-orang Jokowi.

Feri mengatakan, sebagai langkah pertama untuk akselerasi adalah memastikan seluruh pimpinan berasal dari bidang ekonomi, sehingga kemampuannya dapat terjamin. Dia juga mendorong adanya reshuffle menteri di bidang ekonomi.

“Bagaimana kita mau akselerasi kalau menteri-menteri ekonomi adalah orang-orang Jokowi yang masuk kemudian tidak memperjuangkan gagasan-gagasan Prabowo? Jadi langkah pertama untuk akselerasi ekonomi adalah memastikan seluruh pimpinan dalam bidang ekonomi adalah orang-orang ekonomi yang paham dan berpengaruh,” katanya.

“Langkah pertama, besok pagi lakukan reshuffle para menteri bidang ekonomi. Kalau tidak langsung, tanggung tiap dekade itu, saya akan ucapkan terima kasih. Terima kasih,” lanjut dia.

Read Entire Article